Lebih Bisa Beradaptasi, Zarco Puji Miguel,,, Pembalap Tech 3 Miguel Oliveira, mendapat pujian dari Johann Zarco. Menurut Zarco, Miguel lebih sabar dan cepat beradaptasi dengan motor KTM di MotoGP tahun ini. Menurutnya, ini lah penyebab utama di balik kecepatan pembalap Portugal tersebut. Zarco adalah pembalap yang bergabung dengan KTM dari Tech 3 Yamaha tahun ini. Meski telah bergabug, ia belum bisa menggunakan RC16, dan kemudian memilih untuk meninggalkan tim. Berbeda dengan runner-up Moto2 tahun lalu, yaitu Miguel Oliveira yang juga mengenal KTM baru tahun ini.
Miguel lebih bisa beradaptasi dan melampaui Zarco. Miguel juga pernah mencetak top 10 di Austria melewati pembalap Prancis tersebut. Menurut Zarco, pendekatan Miguel ke RC16 terbukti lebih berhasil. Zarco juga menambahkan “Saya tahu apa yang dia lakukan, dia telah melewati banyak balapan dan dia melakukannya dengan sangat baik,” ungkap Zarco.selain itu, Zarco juga mengaku bahwa Miguel lebih sabar sehingga bisa beradaptasi dengan motor lebih baik, dan itulah alasan mengapa Miguel bisa mencapai prestasi lebih baik darinya dalam beberapa balapan terakhir.
Di sisi lain, Sebastian Risse yang menjabat sebagai direktur teknis KTM juga memuji Oliveira. Dia mengaku bahwa Miguel memiliki kemampuan belajar yang sangat baik. “Miguel memulai karirnya seperti halaman yang kosong, jadi dia sangat terbuka dengan hal-hal baru. ” tegas Risse. Risse juga menambahkan bahwa Miguel hanya menyerap informasi terbaik dari semua gaya pembalap dan mengkolaborasikan demi pengembangan dirinya. Tentu ini adalah hal yang baik bagi pembalap. Dari 11 balapan pertama musim ini, Miguel berhasil menyelsaikan balapan dan meraih poin pada tujuh kesempatan.
Sementara itu, dia juga berniat untuk mengulangi hasil top-10 dari Red Bull Ring di balapan mendatang. Dia yakin bahwa ujian sebelumnya di Grand Prix Austria akan memberikan dampak yang positif. Meski begitu, Miguel menegaskan bahwa sebenarnya target darinya adalah menyelesaikan poin pada setiap balapan. Dan ini telah berhasil diraih pada sebagian besar balapan di babak pertama. “Saat di babak kedua, hal tersebut masih menjadi target kecuali motor kami mampu melakukan hak yang lebih. Dalam balapan ini, saya akan lebih berjuang untuk 10 besar” tegas Miguel.
