Mau Beli Motor Cash Di persulit? Laporkan Saja, AHM : Pelanggar Akan Dikenakan Sanksi
Aufaproject46.com – Akibat krisis cip semikonduktor, sepeda motor baru Honda yang pasokannya terbatas di jaringan dealer, dimanfaatkan sebagian pihak untuk mencari keuntungan. Calon konsumen yang ingin membeli cash atau tunai sulit dan “terpaksa” membeli melalui jalur kredit.
Kasus yang pernah viral di media sosial, adalah calon konsumen Honda PCX di Semarang, Jawa Tengah terpaksa membeli melalui skema kredit. Bahkan secara finansial dan dengan kebutuhannya, dia mampu membeli dengan uang tunai. Membeli kredit sepeda motor secara tidak langsung akan menguntungkan pihak leasing, dan sudah bukan rahasia lagi kalau penjual mendapat komisi.
Kemudian ada juga beberapa keluhan konsumen di beberapa forum komunitas Facebook yang ingin membeli motor secara tunai. Kebanyakan bilang kalau mau beli cash, harganya naik dari Rp 1 menjadi Rp 1,5 juta dari harga OTR yang disarankan per wilayah.
Agar acara berjalan dengan lancar, dealer atau penjual yang menggunakan model konsumen harus berbalik, tidak menjanjikan unit tersedia atau bahkan mengatakan sepeda motor tidak tersedia.
Terkait dari para sales nakal ini, PT Astra Honda Motor (AHM) menjelaskan, tidak boleh ada perbedaan antara membeli sepeda motor Honda secara kredit atau tunai. Tidak ada kebijakan yang mewajibkan calon konsumen untuk membeli sepeda motor baru melalui sistem kredit.
“Kami tidak memiliki kebijakan itu sama sekali. Kami menawarkan perlakuan yang adil kepada semua konsumen, jadi tidak ada kewajiban untuk membeli secara tunai atau kredit, dan harganya sesuai dengan harga nominal yang berlaku di setiap wilayah yang ditentukan oleh jaringan kami dan key dealer,” kata Thomas Wijaya, Selaku Direktur Pemasaran PT AHM, Senin (26/9).
Padahal, selisih harga sepeda motor kredit lebih tinggi daripada pembelian tunai karena beban bunga harus ditanggung konsumen. Nah, bagi Anda yang terpaksa membeli sepeda motor Honda secara kredit daripada tunai, Anda berhak untuk menolaknya. Kegiatan ini kemudian dilaporkan ke AHM dengan sanksi berat.
“Kalau ada aduan atau kejadian, laporkan ke kami atau main dealer. Di sana (sanksi), jaringan sudah kami beri sanksi yang merugikan konsumen,” imbuhnya.
Jika Anda mengalami atau menemukan aktivitas berbahaya ini, segera laporkan ke Customer Service Honda di Hotline 1500989 (24 jam), Facebook Astra Honda Care, Twitter @astrahondacare atau Sasha (sahabat Astra Honda) di WA atau hotline 08119500989 . (Kit/Tom)
